Minggu, 08 November 2009

METODOLOGI PENELITIAN (RESEARCH) PELAKSANAAN DAN KESIMPULAN




III. PELAKSANAAN
Pelaksanaan penelitian merupakan manifestasi dari perencanaan, sebagai pemecah dan pengidentifikasi masalah, mekanisme dan metoda yang dipakai disesuaikan dengan jenis penelitian, namun hal yang penting dilakukan dalam pelaksanaan penelitian yang dilaksanakan di labor adalah:
1. Pengamatan
2. Pengukuran
Pengamatan dan pengukuran akan menghasilkan data kuantitatif maupun kualitatif.
Jika penelitian lapangan, maka aktivitas yang dilakukan ialah mengumpulkan data lapangan. Di dalam proses pengumpulan data lapangan itu, sejumlah hal harus dijalani, seperti masalah apa saja harus ditanyakan kepada siapa saja (informan), di mana dan kapan serta bagaimana melakukan wawancara. Ketika wawancara itu berlangsung, dalam suasana seperti apa sehingga informasi yang diberikan dapat terandalkan kebenarannya. Bagaimana pula mencatatnya, dan sebagainya.
Dalam melaksanakan penelitian, aspek peneliti merupakan penentu utama keberhasilan penelitian. Penelitian harus dilakukan dengan hati-hati, teliti dan cermat agar data yang dihasilkan akurat dan valid.
Aktivitas dalam penelitian adalah :
1. Pengumpulan fakta
2. Analisis dan sintesis
3. Pengambilan keputusan
Secara sistematis berdasarkan metode ilmiah unsur penting dalam penelitian adalah :
1. Observasi, merupakan pengamatan/pengukuran terhadap fakta
2. Nalar adalah memaknai fakta dan hubungan antar fakta






Jenis-Jenis Penelitian
1. Penelitian Menurut Tujuan
a. Penelitian Terapan adalah penelitian yang diarahkan untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah.
b. Penelitian Murni/Dasar adalah penelitian yang dilakukan diarahkan sekedar untuk memahami masalah dalam organisasi secara mendalam (tanpa ingin menerapkan hasilnya). Penelitian dasar bertujuan untuk mengembangkan teori dan tidak memperhatikan kegunaan yang langsung bersifat praktis. Jadi penelitian murni/dasar berkenaan dengan penemuan dan pengembangan ilmu.

2. Penelitian Menurut Metode.
a. Penelitian Survey Penelitian yang dilakukan pada popolasi besar maupun kecil, tetapi data yangdipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi dan hubungan-hubungan antar variabel sosilogis maupun psikologis
b. Penelitian Ex Post Facto, penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi yang kemudian merunut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut.
c. Penelitian Eksperimen, suatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh variabel tertentu terhadap variabel yang lain dalam kondisi yang terkontrol secara ketat. Variabel independennya dimanipulasi oleh peneliti.
d. Penelitian Naturalistic Metode penelitian ini sering disebut dengan metode kualitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alami (sebagai lawannya) dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Contoh : Sesaji terhadap keberhasilan bisnis.
e. Policy Research, suatu proses penelitian yang dilakukan pada, atau analisis terhadap masalah-masalah sosial yang mendasar, sehingga temuannya dapat direkomendasikan kepada pembuat keputusan untuk bertindak secara praktis dalam menyelesaikan masalah.
f. Action Research Merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan metode kerja yang paling efisien, sehingga biaya produksi dapat ditekan dan produktifitas lembaga dapat meningkat. Tujuan utama penelitian ini adalah mengubah: 1) situasi, 2) perilaku, 3) organisasi termasuk struktur mekanisme kerja, iklim kerja, dan pranata.
g. Penelitian Evaluasi Merupakan bagian dari proses pembuatan keputusan, yaitu untuk membandingkan suatu kejadian, kegiatan dan produk dengan standar dan program yang telah ditetapkan.
h. Penelitian Sejarah Berkenaan dengan analisis yang logis terhadap kejadian-kejadian yang berlangsung di masa lalu. Sumber datanya bisa primer, yaitu orang yang terlibat langsung dalam kejadian itu, atau sumber-sumber dokumentasi yang berkenaan dengan kejadian itu. Tujuan penelitian sejarah adalah untuk merekonstruksi kejadian-kejadian masa lampau secara sistematis dan obyektif, melalui pengumpulan, evaluasi, verifikasi, dan sintesa data diperoleh, sehingga ditetapkan fakta-fakta untuk membuat suatu kesimpulan.

3. Penelitian Menurut Tingkat Eksplanasi
Tingkat eksplanasi adalah tingkat penjelasan. Jadi penelitian menurut tingkat eksplanasi adalah penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain.
a. Penelitian Deskriptif Adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau penghubungan dengan variabel yang lain.
b. Penelitian Komparatif Adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan. Variabelnya masih sama dengan penelitian varabel mandiri tetapi untuk sample yang lebih dari satu, atau dalam waktu yang berbeda.
c. Penelitian Asosiatif/Hubungan
Merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variable atau lebih. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala.

4. Penelitian Menurut Jenis Data dan Analisis Jenis data dan analisisnya dalam penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua hal utama yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata, kalimat, skema dan gambar. Data kuantitatif adalah data berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan (scoring).
IV. PENGAMBILAN KESIMPULAN
1. Pengumpulan Data
Data merupakan keterangan fakta berupa angka, grafik dan atribut, disamping itu juga terdapat informasi yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
Sumber data:
1. Pengamatan dan pengukuran di lapangan
2. Wawancara
3. Quisoner
4. Studi pustaka
5. Pengukuran di laboratorium
2. Pengolahan Data
Setelah data dikumpulkan maka dilakukan pemrosesan atau pengolahan data. Dikenal istilah garbage in and garbage out. Garbage in sebagai data primer atau bahan dasar kesimpulan hingga tercapai suatu kesimpulan atau garbage out. Pemrosesan data ini tergantung kembali pada jenis penelitian.










V. PENUTUP
Dari penjelasan diatas maka dapat kami simpulkan bahwa penelitian yang baik itu
bersifat:
1. Bersifat kritis dan analitis
2. Memuat konsep dan teori
3. Menggunakan istilah dengan tepat dan definisi yang uniform.
4. Rasional
5. Obyektif

Selain memiliki sifat di atas penelitian yang baik memiliki ciri-ciri:
1. Tujuan dan masalah penelitian harus digambarkan secara jelas sehingga tidak
menimbulkan keraguan kepada pembaca.
2. Teknik dan prosedur dalam penelitian itu harus dijalaskan secara rinci.
3. Obyektifitas penelitian harus tetap dijaga dengan menunjukkan bukti-bukti mengenai
sample yang diambil
4. Kekurangan-kekurangan selama pelaksanaan penelitian harus diinformasikan secara
jujur dan menjelaskan dampak dari kekurangan tersebut.
5. Validitas dan kehandalan data harus diperiksa dengan cermat.
6. Kesimpulan yang diambil harus didasarkan pada hal-hal yang terkait dengan data
penelitian.


Tidak ada komentar: